Setiap pertengahan tahun, pada bulan Juni-Juli, penduduk mengadakan peringatan kepada pendiri desa Bungo; "Haul Mbah Panji Kusumo".
Dan setiap bulan Zul-hijjah, mereka memperingati ulama' generasi pertama; "Haul Mbah Nawawi" di halaman masjid Syuhada'.
Festival syawalan berkembang sangat cepat dan didukung pemerintah kabupaten Demak. Syawalan ini siap bersaing dengan syawalan di pantai Morodemak dan pantai Kartini Jepara.
Dan mereka juga mengadakan parade "kirab budaya" dan pertunjukan seni kethoprak sebagai hiburan bagi penduduknya.
Setiap bulan Zul-Qa'dah atau bulan Apit mereka mengadakan tradisi pesta sedekah bumi dengan mendatangkan pertunjukan seni wayang kulit. Ini adalah ungkapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas karunia-Nya yang diberikan.
Gapura jalan makam Mbah Panji Kusumo |
Makam Mbah Panji Kusumo, sang leluhur |
Makam Mbah Citromoyo di pemakaman Brangwetan |
Makam Kyai Nawawi |
Lihat juga:
Sejarah Kyai Nawawi
Sejarah Haji Sulaiman
Sejarah Masjid jami' Syuhada'
Makam Syekh Nur Salim Al-Hafidz. |
Tag: Desa Bungo, Wedung, Demak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar